Citroen BX 16 TRS '89

Citroen ini sudah semakin langka kita jumpai di Jakarta saat ini. Namun begitu sebenarnya masih cukup banyak yang memilikinya, hanya saja kebanyakan digunakan sebagai kendaraan akhir pekan karena biaya pemeliharaannya yang cukup mahal.
Sistem suspensi hidroulik miliknya sangat menjanjikan kenyamanan (walaupun menurut beberapa penggemar Citroen lebih nyaman versi sebelumnya yaitu GS).

Setelah dulu sempat memiliki GS station dan FAF 82, kerinduan untuk memiliki Citroen timbul lagi. Teringat cita-cita dulu kala memiliki GS saat masih kuliah, ingin punya BX suatu hari nanti.

Sempat agak bingung juga waktu memutuskan karena sebelum membeli BX ini, ada juga keinginan untuk kembali memiliki GS tua thn 74-78 yang sedan. Namun setelah mencari beberapa lama, ketemunya BX ini di bengkel pak Tukiyat trus ya lgsg diboyong ke bengkel.

Cita-citanya pengen punya BX tercepat. Tapi ternyata agak mahal juga untuk swap engine ke 16 valve. Akhirnya diurungkan dulu, apalagi melihat kondisi body yang sudah banyak keroposnya. Pengerjaan body menjadi prioritas akhirnya.



Keropos paling parah dijumpai di bagian trisplang kanan dan kiri dilanjutkan dengan sambungan atap kanan kiri. Diputuskan untuk mengganti trisplang keseluruhan dengan menggunakan plat yang telah di pres sesuai profil trisplang tersebut.
Sama halnya dengan sambungan atap.


Sambungan atap kanan telah selesai.

Trisplang kanan sudah selesai.


Pelat trisplang kiri yang telah dipres siap dipasang.

26/11/08 menunggu perkembangan selanjutnya...

kembali ke>>GALLERY